Sjah Nur
BOGOR KOTA ~ Polresta Bogor Kota menggelar Rapat Koordinasi ( Rakor ) lintas sektoral untuk mempersiapkan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025 serta libur panjang yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso di aula Mako Polresta Bogor Kota Jl. Kapt Muslihat Kota Bogor, Kamis (19/12/2024).
Dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru 2025 pentingnya sinergi lintas sektoral guna memastikan keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat selama libur akhir tahun serta bentuk pelayanan optimal kepada masyarakat agar dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman, ujarnya.
Rapat koordinasi ini juga membahas teknis pengamanan di berbagai lokasi strategis, seperti tempat ibadah, pusat perbelanjaan, pusat Kuliner, terminal, stasiun, tempat wisata dan ditempat berkumpulnya masyarakat banyak
Kami akan menempatkan personil di titik-titik rawan kemacetan, pusat kuliner, tempat ibadah dan tempat wisata serta kami akan melaksanakan patroli di seluruh wilayah Kota Bogor dan juga ke perumahan yang ditinggal oleh pemilik karena mudik serta untuk menjaga kondusifitas kami akan melaksanakan razia miras, petasan dan lainnya yang dapat mengganggu keamanan dan kenyamanan, ucapnya.
"Apabila warga Bogor yang akan melakukan mudik dapat menitipkan motornya di kantor Polresta Bogor Kota atau Polsek terdekat secara gratis", ucap Kombes Bismo Teguh Prakoso.
Kombes Bismo Teguh Prakoso menjelaskan, bahwa Operasi Lilin Lodaya 2024 akan digelar selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 sampai dengan 2 Januari 2025 mendatang dan kami menerjunkan sebanyak 1305 personil gabungan terdiri dari 700 personil Polresta Bogor Kota, 185 personil TNI serta 420 personil Pemkot dan kami membuat 6 Pospam, 1 Pospam terpadu, 1 Pos Wisata alun-alun Kota Bogor dan 1 Pos Wisata Kebun Raya Bogor.
Rapat ini dihadiri oleh Dandim 0606 Kota Bogor, Walikota Bogor yang diwakili Setda Kota Bogor, Dandenpom 061/I SK, Kejaksaan Kota Bogor, PJU Polresta Bogor Kota, para Kapolsek jajaran, Danramil jajaran Kodim 0606, Disperindag Kota Bogor, Pengurus Gereja, pengelola kuliner, Pengelola tempat wisata, PT KAI, pengelola SPBU dan organisasi masyarakat.
